Diskominfotik KBB Perkuat Sinergi Data Daerah Lewat Forum Satu Data Jawa Barat 2025
INFO BANDUNG BARAT — Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Kabupaten Bandung Barat (Diskominfotik KBB) berpartisipasi dalam Forum Satu Data Indonesia (SDI) tingkat kabupaten/kota se-Jawa Barat tahun 2025. Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kolaborasi antar-daerah dalam mengimplementasikan kebijakan Satu Data Indonesia.
Forum yang dihadiri perwakilan pemerintah daerah se-Jawa Barat tersebut membahas strategi integrasi data, evaluasi pelaksanaan kebijakan SDI, serta langkah konkret untuk mewujudkan tata kelola data yang akurat dan berkesinambungan.
Perwakilan Diskominfotik KBB menegaskan bahwa forum ini menjadi bagian penting dari upaya memperkuat fungsi Diskominfotik sebagai wali data di tingkat daerah.
“Forum ini menjadi wadah strategis untuk memperkuat peran Diskominfotik sebagai Wali Data Daerah. Melalui sinergi dengan perangkat daerah lainnya, kita ingin memastikan data yang dihasilkan di Kabupaten Bandung Barat memiliki standar yang sama, valid, dan dapat dimanfaatkan secara luas untuk perencanaan pembangunan,” ujar perwakilan dari Diskominfotik KBB.
Selain mempertegas komitmen kolaboratif, forum ini juga menjadi sarana untuk mengidentifikasi tantangan pengelolaan data daerah, seperti belum seragamnya format metadata, keterbatasan sumber daya manusia, dan perlunya penguatan mekanisme berbagi data antar-instansi.
Diskominfotik KBB menilai bahwa keberhasilan program Satu Data Indonesia bergantung pada keselarasan antar-organisasi perangkat daerah (OPD) dan optimalisasi pemanfaatan teknologi informasi. Penguatan kapasitas aparatur serta penyempurnaan sistem portal data daerah menjadi fokus dalam menghadirkan data yang kredibel dan transparan.
Melalui partisipasi dalam forum ini, Diskominfotik KBB berkomitmen untuk terus memperkuat tata kelola data berbasis kolaborasi dan inovasi. Tujuannya agar Kabupaten Bandung Barat dapat menjadi daerah yang adaptif terhadap transformasi digital serta berperan aktif dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang terbuka dan akuntabel.*** Diskominfotik
