Kirata Basa, Singkatan Orang Sunda yang Dikira-Kira Sugan Nyata
INFO BANDUNG BARAT—Orang Sunda sangat senang sekali menyingkat-nyingkat kata atau kalimat. Oleh karenanya, banyak sekali jenis-jenis singkatan dalam Bahasa Sunda. Namun ada satu jenis singkatan yang sederhana dan terdengar lucu. Singkatan-singkatan ini juga biasa disebut dengan plesetan.
Singkatan-singkatan tersebut diberi nama Kirata, menurut Kamus Bahasa Sunda, Kirata juga merupakan singkatan yang kepanjangannya adalah dikira-kira sugan nyata. Yang artinya kira-kira mendekati dengan kenyataan atau keadaan dari kata tersebut.
Dapat diartikan juga bahwa Kirata Basa adalah cara memberikan tafsiran kepada kata-kata nama, tempat, peristiwa, benda maupun sifat. Hal ini membuktikan kecerdasan otak orang Sunda dalam mengolah bahasa.
Contoh dari Kirata misalnya: korsi yang kepanjangannya cokor di sisi, doktor yang kepanjangannya dokoh ka nu kotor atau kecap kirata sendiri yang kepanjangannya dikira-kira sugan nyata.
Ada dua cara membuat Kirata, yang pertama adalah menyingkat kata dengan cara mengambil huruf awalnya saja. Contohnya: Islam yang menurut orang Sunda kepanjangannya adalah Isa, Subuh, Lohor, Asar, Magrib.
Yang kedua disebut akronim, sama seperti istilah dalam Bahasa Indonesia. Yaitu menyingkat kata-kata dengan cara mengambil suku kata awal, tengah, atau akhir. Contohnya: Comro yang merupakan kepanjangan dari oncom di jero atau Dasi yang merupakan kepanjangan dari dina dada ngarah aksi.***
